Loves in Insa Dong - Cinta Pada Pandangan Pertama by Indah Hanaco

Blurb ______________

Apakah aku kelak bisa melupakan hari itu? Saat-saat penuh magis di Insa-Dong? Entahlah, aku sendiri nggak yakin. Sejak hari itu, aku merasa ada yang berbeda padaku.

Hari-hariku tanpa gravitasi! Aku melayang-layang nggak karuan. Apapun yang kumakan, rasanya langsung terlupa begitu melewati tenggorokan. Keanehan yang belum pernah kurasakan.

Satu lagi, dia melihatku dalam keadaan paling buruk seumur hidupku. Wajah nggak karuan dan bibir pecah-pecah parah. Tuhan, aku rela kalau mati saat ini juga. Sangat rela.

Judul : Loves in Insa Dong

Author : Indah Hanaco

Penerbit : Rumah Ide

Halaman : iv + 196 hlm

Tahun : 2012

ISBN : 97860227517080

Review______________

"Aku takut salah ngasih penilaian, terlalu buta untuk ngeliat kejujuran.'' Hlm. 158 

Love in Insa Dong ini novel lama karya mba Indah Hanaco. Bercerita tentang Cyril yang sedang main kucing-kucingan dengan Vito. Vito ini sang mantan yang gak mau ngelepasin dirinya. Si cowok populer yang menjadi incaran banyak cewek ini ternyata semakin overprotective pada dirinya, membuat tak nyaman untuk melanjutkan hubungan.

Walaupun masih seumur jagung, Cyril tak kuat lagi menjadi kekasih Vito. Bisa saja kan Cyril bertahan, sayangnya Vito ini gak bisa dikasih kesempatan kedua dan perasaan Cyril juga tak seheboh pas pertama kali jadian. Biasa saja. Muti, sahabat Cyril memberi saran agar segera menyelesaikan main kucing-kucingan mereka. Akhirnya Cyril kembali membahas hubungannya dengan Vito. Tentu saja Vito gak langsung menyerah, dia tak ingin putus dari Cyril, namun Cyril juga gak bisa bertahan dengan hubungan mereka.

Setelah Vito menerima keputusan Cyril, tiba-tiba Cyril mendapat kiriman bunga dari cowok misterius. Si Secret Admirer itu juga sering mengirimi Cyril puisi lewat e-mail. Puisi-puisi sangat manis membuat Cyril selalu menantikan kehadirannya. Dengan segenap keberanian akhirnya Cyril mengirim e-mail ke pengagum rahasianya itu. 

"Pujian, bagaimanapun pasti akan membuat hati seseorang luluh-lantak.'' Hlm. 120

Tak disangka juga saat liburan ke Korea, Cyril malah terpesona dengan lelaki yang mirip So Ji Sob. Pandangan Cyril hanya terperangkap pada satu cowok itu, terlebih saat segerombolan turis membuat lelaki berkulit putih itu terdorong ke arahnya dan tak sengaja punggung tangan mereka saling menyapa, membuat Cyril semakin tak berkutik. Aneh bin ajaib kejadian itu membuat hari-hari Cyril di Korea tanpa gravitasi. Mungkin itulah yang disebut cinta pada pandangan pertama. 

"Tidak ada alasan khusus. Aku memang bukan cowok kebanyakan. Maksudku, aku kadang Menyukai cara-cara yang tidak asik bagi orang lain. Beginilah aku, agak berbeda.'' Hlm. 121

Saat kembali ke Indonesia tak dinanya Cyril melihat lelaki itu di bandara. Sebenarnya siapa dia? Dan bagaimana dengan si Secret Admirer, mungkinkah mereka orang yang sama? Jawabannya ada di novelnya langsung.

Overall, aku menikmati novel ini. Ceritanya ringan. Walaupun ada beberapa kekurangan. Seperti :

1. Typo.

2. Kata-kata yang tersambung tanpa spasi. 

3. Chemistry antar tokoh kurang terasa.

4. Alur cerita yang terburu-buru dan konflik yang kurang kuat. 

5. Ending yang kurang memuaskan.

Tapi dengan membaca novel ini aku jadi tahu, perubahan besar pada karya-karya Mba Indah. Sekarang karya penulis banyak mengalami kemajuan baik dari alur cerita, konflik dan penggunaan bahasa. Bahasa di novel ini standar tapi kalau di karyanya sekarang pasti bakalan nemuin kosakata baru. Lumayan tuh buat nambah perbendaharaan kata. 

3* of 5* untuk Loves in Insa Dong