It’s Tough for Kobayashi for Being so Cute!! Vol. 4



Blurb ­­­­­­­­­­­­­­­­­­_____________
 
Story

Akhirnya kencan pertama Mego dan Aoi.
Mereka yang berdebar-debar melakukan oooo!?

Apakah jarak 50 cm di antara mereka akan berkurang!?

Azusa yang selalu malu-malu tapi mau juga kencan pertama dengan Mitsuru! Di luar dugaan, hubungan keduanya jadi dekat!?

Ikuti vol. 4 ini dimana intensitas hubungan mereka akan mencapai titik tertinggi!
Judul : It’s Tough for Kobayashi for Being so Cute!! Vol. 4
Author : Ikeyamada Go
Penerbit : 3L
Tahun : 2014
ISBN : 978-602-1122-20-4

Review _____________

Aku ingin menjadi bunga lembut yang mekar hanya untukmu.

Mego dan Aoi akhirnya resmi kencan. Tapi karena keduanya sangat-sangat tak berpengalaman saling meminta pendapat kepada orang lain untuk kencan pertama mereka. Mego tentunya meminta tolong pada kedua sahabatnya, Tomo Chan dan Shizuka Chan. Sedangkan Aoi meminta pendapat pada Mitsuru. Mereka akhirnya tak sengaja bertemu di karaoke.

Kencan pun dimulai. Kencan dengan jarak 50 cm. Ya, masih inget dong dengan episode sebelumnya kalau Aoi ini gak bisa bersentuhan dengan cewek. Tapi, apapun kekurangan Aoi, Mego hanya ingin ada di samping Aoi. Aduh, so sweet banget kan. Sayangnya kencan mereka harus penuh dengan rintangan. Aoi harus berurusan dengan preman yang menggoda Mego. Belum rasa canggung keduanya. Manis dan romantis.

Di sisi lain, Mitsuru pun akan berkencan dengan Tokugawa. Yups... yang diharapkan Tokugawa si seperti itu. Tapi, pikir Mitsuru seorang cewek tempramental seperti Tokugawa mengajak bertemu adalah untuk berperang. Tokugawa dengan style gotic sedangkan Mitsuru memakai pakaian kendo-nya. Dan, akhirnya mereka memutuskan melanjtkan perang mereka di game center. Mitsuru mengakui Tokugawa adalah rival yang sangat kuat.

Namun, saat Tokugawa melihat Aoi dan Mego berkencan, dia langsung pergi begitu saja. Dia tahu Aoi adalah kakaknya Shino. Dan Tokugawa benci terhadap orang-orang yang berhubungan dengan Shino. Mitsuru tidak mengerti dengan apa yang terjadi. Tentang kebencian Tokugawa terhadap Shino. Bagaimana pun jika berhubungan dengan Shino, Mitsuru tidak akan tinggal diam.

Di volume ini fokus perhatianku lebih kepada Mitsuru dan Tokugawa. Tingkah keduanya sangat konyol. Tokugawa yang cepat marah tapi gengsian, sedangkan Mitsuru terlalu lola mengetahui perasaan perubahan ekspresi Tokugawa saat dipuji olehnya.

Bagaimana kelanjutan kisah mereka? Nantikan review selanjutnya.

4* untuk Volume. 4

_____________ Reading Challenge _____________


No comments:

Post a Comment

Silahkan Tinggalkan Jejak di Bawah, ya!